Selasa, 24 Februari 2009

Harimaupun ga makan anaknya

Astagfirullah, beberapa hari yang lalu nonton sebuah acara di TV One, tentang kasus incest. Acara itu dokumentasi beberapa kasus ayah kandung yang memperkosa anak perempuannya sendiri. Anak-anak yang diperkosa oleh ayahnya itu berumur sekitar SD dan lebih muda lagi.

Psikolog berkomentar penyebab-penyebab hal tersebut terjadi:
1. Karena pemahaman atau ilmu
2. Karena masalah ekonomi
3. Karena background agama

Sebagian besar kasus yang dibahas dilatarbelakngi oleh masalah ekonomi. Seorang tukang becak tega memperkosa anak perempuan satu-satunya yang baru kelas 6 SD. Kemana moral orang itu? Pelaku mengaku menggauli anaknya dua hari sekali sejak bulan Desember 2008 hingga tertangkap baru-baru ini. Terus? Apa dia bilang setelah mengetahui anaknya hamil? Dia bilang mau menikahi anaknya!!! Masya Allah, segala hukuman yang dikenakan kepada orang tua itu sungguh ga sebanding dengan terenggutnya masa depan anak perempuannya.

Trauma anak itu...

Masa depan anak itu...

Hukuman sosial yang sebenarnya masyarakatpun ga bermaksud...

Masya Allah, ga bisa nerusin ngebahas soal kayak gini. Ga tega. Ga cukup kuat. Cuma bisa bilang moral bangsa kita mencapai nilai terendahnya. Bukti nyata bahwa bangsa kita ilmunya rendah, ekonominya buruk, dan agamanya kacau. Mau diam sampai kapan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar