Rabu, 31 Desember 2008

doa

ketika berdoa

jangan meminta agar cobaan diringankan

memohonlah agar diberikan kekuatan lebih untuk menjalaninya


karena

dibalik cobaan, tantangan, ada balasan setimpal dengan tingkat kesulitannya

Minggu, 28 Desember 2008

27 Desember 2008

Sabtu, 27 Desember 2008 20:17 WIB

Metrotvnews.com, Gaza: Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengaku bertanggung jawab atas serangan udara ke Jalur Gaza, Palestina, Sabtu (27/12). Menurut IDF, serangan besar-besaran ke Jalur Gaza, itu ditujukan untuk Hamas. Namun, sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari pemerintah Israel terkait serangan tersebut.

Selain menyerang kediaman pimpinan Hamas, serangan udara menggunakan jet tempur itu juga diarahkan ke berbagai fasilitas umum. Hingga saat ini, sudah 150 orang dilaporkan tewas akibat serengan tersebut. Dari sejumlah korban tewas tersebut, di antaranya adalah kepala polisi Hamas. Sebagian besar lainnya adalah warga sipil. Selain menewaskan ratusan warga Palestina, 250 lainnya menderita luka-luka.

Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari pemerintah Israel, terkait serangan udara tersebut. Sebelumnya, kabinet Israel memutuskan menggelar operasi militer ke Gaza, setelah musim dingin. Israel juga, kemarin, baru membuka perbatasan untuk mengizinkan masuk bantuan kemanusiaan. Serangan ini disebut-sebut serangan terbesar Israel di Gaza, dalam 10 tahun terakhir.(DSY)

http://www.metrotvnews.com/new/berita.asp?id=73464


Seperti dilaporkan stasiun televisi Al Jazeera yang dilansir dari Reuters, Sabtu (27/12), militer Israel mengatakan mereka telah mengadakan serangan yang menyasar infrastruktur teroris.

Menurut TV Al Jazeera mengutip pernyataan Kepala Layanan Ambulans Gaza, lebih dari 120 tewas terbunuh dan 200 lainnya terluka dalam serangan itu.

Jubir Kepolisian Hamas Islam Shahwan mengatakan sekelompok polisi di Kota Gaza sedang mengadakan upacara kelulusan taruna polisi saat serangan terjadi.

Kepala Polisi Tawfiq Jabber salah satu di antara yang tewas.

Saksi mata mengatakan serangan dilakukan pesawat dan helikopter tempur. Pelabuhan Gaza dan instalasi keamanan Hamas dilaporkan hancur. Asap hitam membumbung di atas Kota Gaza.

http://www.solopos.com/berita.php?ct=18959&d1=internasional


Sejak November, Israel memperketat pengawasan di Gaza untuk menekan kelompo-kelompok gerilyawan Palestina agar menghentikan penembakan roket ke wilayah negara Yahudi itu.

Gencata senjata enam bulan antara Israel faksi HAMAS, yang diprakarsai Mesir, telah berakhir 19 Desember, dan upaya untuk memperpanjang masa gencatan senjatan selama enam bulan lagi telah menemui kegagalan.

http://beritasore.com/2008/12/27/konvoi-bantuan-kemanusiaan-mesir-memasuki-gaza/


Akibat serangan Israel itu, muncul reaksi dari seluruh dunia. Amerika Serikat minta Israel menghindarkan jatuhnya korban sipil dalam memukul Hamas, tapi mereka juga mengingatkan agar gerilyawan Palestina menghentikan serangan roket. Inggris menyerukan pihak Israel menahan diri.

Presiden Mesir Hosni Mubarak mengecam Israel dan akan membuka perbatasan di Rafah untuk memudahkan korban melintas memasuki wilayah Mesir. Sekretaris Liga Arab, Amr Mussa, akan menggelar pertemuan mendadak hari ini untuk membahas agresi Israel itu. Ia juga minta Libya, yang sekarang anggota Dewan Keamanan PBB, menggelar pertemuan mendadak untuk membicarakan serangan tersebut.

http://www.tempointeraktif.com/hg/timteng/2008/12/27/brk,20081227-152761,id.html


"There is no justification for this whatsoever," Riyad Mansour, the Palestinian U.N. observer, told reporters before the council began its closed-door consultations. "This collective punishment is inhumane, immoral and should be stopped immediately. There is no justification for punishing 1.5 million Palestinians in Gaza because of the actions of a few."
http://www.msnbc.msn.com/id/28397813/


Hanya bantuan seadanya yang bisa kuberikan kepada saudara-saudaraku di sana. Maafkan keterbatasan diri ini...

Rabu, 24 Desember 2008

In The Womb

Menyambut mother’s day, jadi pengen nulis ini. Udah lama pengen ngebahas tentang kehamilan, tapi males mulu. Ehehehe… waktu SMA dulu pernah maen ke rumah temen di Cipayung yang tipinya ada indovision getoh. Pas lagi ngobrol, tiba-tiba dya inget: “Ta! Nonton In The Womb yok”. Ga ngerti sebenarnya (waktu itu). Nyari-nyari di kamus ternyata Womb itu artinya rahim. Jadi kami nonton film Di Dalam Rahim, yang ditanyangin sama National Geographic. Semacam documenter perjalanan janin lah. Dari awal ada dalam rahim sampe dilahirin. Beuh, dahsyat dah! Keren tuh film.. awal”nya yah monoton lah ya gimana janin terbentuk syubidu dll.

Di tengah” sekitar trisemester ke dua, ada perjalanan ke dalam rahim. Jadi teknologi dimasukin ke dalem rahim dan bisa tau apa aja kegiatan bayi umur segitu. Keren banget lah. Kan dalam rahim bayi “berenang” dalam air ketuban kan? Nah, di film itu didengerin gimana suara ibu dan suara di sekitar ibu bisa didenger juga sama bayi. Suaranya tuh kayak suara orang yang didenger dari dalem air. Kebayang ga? Seru! Seru! Keren banget! Suara di sekitar itu ga jelas. Tapi suara ibu, subhanallah bening banget dalem rahim. Makanya saat hamil seorang ibu itu musti jaga omongan, tilawah aja deh banyakin (nasehat buat gw juga nih, ehehe). Gimana suara detak jantung ibu juga bisa didenger jelas sama bayi… ck ck ck. Anak itu bisa tau gmana perasaan ibunya, saat ibunya rileks, ibunya was-was, kaget..

Trisemester ke tiga. Ukuran si bayi udah gede banget. Si ibu udah ga bisa tidur terlentang, pasti miring, soalnya susah nafas kalo terlentang. Si bayi udah sering nendang,, (awww.. so sweet. don’t know how it feels, yet. But it must be really touching). Ibunya juga udah ga sabar pengen ketemu (hiks! Terharu). Di masa kehamilan ini udah tenang sih, deg-degan ya saat persalinan. Di In The Womb ditanyangin gimana saat-saat ibu mulai merasa sakit perutnya, sampai saat melahirkan.

Dan saat melahirkan, itu bener-bener direkam. Nangis gw waktu nonton itu. Dahsyat! Dahsyat! Perjuangan seorang ibu sangat di antara hidup mati banget. Saat perjuangan melahirkan itu keliatan seberapa besar tenaga yang dipake, ga bisa dibantu pake tenaga orang laen, cuma ibu aja yang fighting di situ. Bidan, dokter, mantri, apalah, itu cuma nonton doang, cuma jagain saat anak keluar nanti. Tapi gimana ngelahirinnya, Ibu saja yang berjuang, Ibu saja yang dengan rasa sayang, rasa cinta, rasa rindu ingin bertemu, rela pake seluruh tenaga dia. Serius, sakit sakitnya tergambarkan waktu nonton film itu. Direkam juga gmana bayi keluar dari tubuh ibu, plus ditayangkan. Buat pria, mungkin ga kebayang kali ya. Tapi buat wanita (read: gw dan temen gw), dengan adegan bayi keluar dari rahim, cukup terbayang gimana sakitnya. Cukup satu kata terucap: “Aw!”, dengan penekanan yang amat sangat.

Pernah denger cerita seorang ustadz ( lupa siapa) yang nemenin istrinya melahirkan. Saat kelahiran anak pertama, ustadz itu ga boleh masuk nemenin istrinya. Karena bukan dokter ya ustadz itu iya” aja. Kemudian di kelahiran anak kedua, beliau pengen masuk nemenin istrinya. Dokternya nanya itu kelahiran ke berapa? Oke, kelahiran kedua, boleh masuk nih. Ustadz itu bilang:
Subhanallah, saat itu saya baru ngeliat gimana perjuangan istri saya yang ga saya liat di kelahiran pertama. Lemes saya ngeliatnya. Sejak saat itu saya semakin menghormati istri saya

Heumph… iya, ustadz. Sejak aku nonton In The Womb juga makin ngehormatin mama. Ya Allah, jagain Mama Sika selalu.. jagain Mama seperti Mama dulu ngejaga Sika di kandungan,, dan saat Sika kecil,, sampai sekarang juga.. Hiks hiks..

Cowok-cowok musti nonton tuh film. Banyak pelajaran bisa diambil dari film itu selain pelajaran Biologi. Honestly, yang terlintas di kepala gw saat SMA adalah: Ga mau melahirkan… Sakit…
Kata temen gw itu: “Terus syapa yang ngelahirin? Suami lo?” hehehe.. bener..
Siapa dong yang jadi perantara jundi-jundi Allah turun ke dunia kalo bukan wanita-wanita perkasa?
Siapa lagi dong kalo bukan superwoman?
Siapa lagi kalau bukan wanita yang ada di balik pria hebat?

Enyah saja sakit! Enyah saja rasa takut! Surga ganjarannya, saudariku! Tidak akan sia-sia tenaga itu! Tidak akan sia-sia keringat itu! Tidak akan sia-sia air mata itu!

Nah, lo! Jadi bersemangat gini nih. Ahaha.. siapin dulu fisik dan mental ah. Next, mau ngebahas Pregnancy: A Medical View

Selasa, 23 Desember 2008


get it from adiamondinsunlight.wordpress.com. Perhatiin gambar yang di bawah deh, ada TKI lho!! Bangga apa sedih yah?

Minggu, 21 Desember 2008

Superwoman

Everywhere I'm turning
Nothing seems complete
I stand up and I'm searching
For the better part of me

I hang my head from sorrow
State of humanity
I wear it on my shoulders
Gotta find the strength in me

'Cause I am a superwoman
Yes I am, yes she is
Still when I'm a mess, I still put on a vest
With an S on my chest
Oh yes, I'm a superwoman

This for all the mothers fighting
For better days to come
And all my women
All my women sitting here trying
To come home before the sun

And all my sisters coming together
Say yes I am, yes I can

When I'm breaking down and can't be found
As I start to get weak
'Cause no one knows me underneath these clothes
But I can fly, we can fly, oh

Let me tell you, I'm a superwoman
Yes I am, yes she is
See, even when I'm a mess, I still put on a vest
With an S on my chest
Oh yes, I'm a superwoman
Yes I am, said I'm a superwoman, yes you are

Oh yeah, I'm tellin' you
I'm super, so super
I'm super, so super
Yes I am
Yes I am


This one goes to my Ma, oh yes, she is a superwoman. Love you, Ma

Rabu, 17 Desember 2008

Nutzbrain

Karena mereka selalu berada di atas, mereka tidak tahu seperti apa di bawah. Tapi mereka menganggap bahwa yang di bawah itu “berbeda”

Inikah yang dimaksud “don’t judge a book by its cover?” or I must say “don’t judge person by his/her background”. Heumh.. mungkin agak berbeda konteks. Akan tetapi tetap ada hal yang sama: Jangan menilai sesuatu sebelum kau mengenal sesuatu itu. Either buku atau manusia, it just the same.

Kadang aku berfikir bahwa aku adalah makhluk dengan jalan pikiran berbeda. Kadang aku tidak mengerti mengapa suatu hal yang aku sampaikan cenderung dibantah. Kadang aku merasa asing dengan orang-orang yang ada di sekitarku…

Dengan sederet kerisauan itu, kadang pula aku berkesimpulan bahwa aku memang berbeda. Bahkan sampai sekarang aku masih beranggapan bahwa aku berbeda. Well, memang tidak ada orang yang sama. Tapi di sini, orang-orang cenderung ke satu arah dengan pola pikir sama.

Aku tidak tahu…

Apakah ini hanya perasaanku?

Di saat yang seperti ini, aku bersyukur karena aku tahu aku mempunyai saudara-saudara yang mengerti maksud hati ini. Tapi aku tidak tega membebani pikiran mereka lagi dengan keluhanku. Toh, apa yang akan aku keluhkan?

Tanpa dasar


Still…

Somehow

They’ll understand me

Apakah karena memiliki cover yang sama denganku? Atau background yang sama denganku? Pedih, namun jawabannya karena mereka memahami latar belakangku. Sedih, bahwa dengan jawaban ini, berarti masih ada yang tidak memahamiku. Tidak memaksa saudaraku untuk mengerti keadaanku,,
Hanya saja sekat antara “saudara” dengan saudara akan menghilang dengan kita saling memahami kondisi kita, latar belakang kita, dan sampul kita. Tentu ini menjadi tugasku juga…

Love you all, my bro and sis. No offence. I don’t have any special reason for wrote this all. It just a small thought in my mind. After all like what I’ve said before: Jalan pikiranku kadang berbeda

Selasa, 16 Desember 2008

Pengen Nulis...

Karena lagi ga ada kerjaan (padahal besok ujian)... iseng ikut inian nih...

My authentic japanese name is 藤田 Fujita (wisteria field) 恵美 Emi (blessed with beauty).

Take your real japanese name generator! today!
Created with Rum and Monkey's Name Generator Generator.



eh, hasilnya lucu sekali... hekhekhek.. jadi ga enak.. *halah*

Kamis, 11 Desember 2008

Stem Cell - a brief

What is stem cell?
Secara sederhana stem sel adalah sel awal yang akan berdiferensiasi menjadi berbagai organ morfologi tubuh. Stem sel merupakan cikal bakal manusia. Suatu sel yang disebut stem sel dapat ditemukan pada ovum yang telah dibuahi sperma. Saat zigot tersebut telah membelah menjadi 8 sel, saat itulah sel siap memperbanyak diri lagi dan berdiferensiasi

Stem cell – medicinal use
Melihat siklus hidup stem sel yang akan berkembang menjadi manusia lengkap, ilmuwan mencoba menerapkan penggunaan stem sel pada manusia dewasa. Stem sel akan berkembang menjadi bagian-bagian tertentu tubuh manusia dibawah manipulasi hormon. Bukan hanya organ saja, stem sel dapat berkembang menjadi jaringan tulang, syaraf, ataupun darah. Penggunaan stem sel mulai dilirik masyarakat dunia yang menderita penyakit tertentu, yang umumnya penyakit berat. Contoh penggunaan:

- Diabetes
Penderita diabetes yang tidak memperhatikan kesehatan kaki memiliki resiko besar menderita gangren. Gangren adalah pembusukan daging pada daerah tertentu yang dimulai dari luka kecil. Luka tersebut tidak dapat disembuhkan dengan cepat oleh tubuh karena tingginya kadar gula dalam darah menyebabkan darah tidak bekerja maksimal. Luka yang tidak sembuh lama kelamaan akan membusuk dan menyebar. Untuk menghentikan pembusukan menyebar ke seluruh tubuh, anggota tubuh yang gangren harus diamputasi.
Stem sel dapat disuntikkan pada anggota tubuh yang gangren (terutama kaki), kemudian dengan pengaruh hormon tertentu, stem sel akan membentuk jaringan-jaringan kaki hingga kaki kembali utuh

- Arterosklerosis
Ini adalah penyumbatan pembuluh darah akibat lemak atau kolesterol yang mengeras, ataupun luka pada pembuluh darah yang membesar. Penyumbatan ini dapat melebar hingga menutupi saluran lintas darah. Darah tidak dapat lewat, oksigen tidak sampai, jaringan akan mati. Bila terjadi pada pembuluh darah jantung, dapat menyebabkan serangan jantung.
Stem sel disuntikkan pada pembuluh darah yang luka dan akan membentuk lapisan pembuluh darah baru. Lapisan pembuluh darah lama akan diuraikan dengan mekanisme lain.

- Leukemia
Orang dewasa yang leukemia-nya aktif dapat melakukan penyedotan leukosit dari sumsum tulang hingga habis. Produksi leukosit baru diinduksi dengan stem sel saat leukemia tidak ada

Dan masih banyak pemanfaatan lainnya, terutama pembentukan morfologi:
Artis yang ingin memperbesar payudaranya tidak perlu melakukan operasi plastic. Cukup menyuntikkan stem sel pada payudara dan diberi perlakuan hormone tertentu, maka sel-sel payudara baru akan tumbuh, sehingga payudara semakin besar.

How to get my stem sel?
Stem sel dapat diambil dari zigot yang telah membelah mejadi 8 sel atau dari darah pada plasenta bayi yang baru lahir. Agar tubuh mau menerima stem sel dan bukan menolaknya, diperlukan stem sel yang berasal dari individu yang sama. Konsekuensinya bila ingin mengantisipasi penggunaan stem sel di masa depan, stem sel diambil dari seorang individu sejak dia bayi. Stem sel ini dibekukan dengan nitrogen cair dan disimpan dalam bank stem sel. Tentu saja stem sel dari orang lain bisa saja digunakan, akan tetapi diperlukan pengawasan terhadap keberterimaan tubuh.

Great, so what’s the big idea?
Stem sel masih dalam tahap pengembangan. Perawatan kaki yang gangren hingga terbentuk kaki utuh membutuhkan biaya kira-kira 500 juta rupiah. Di Singapura, rumah sakit yang menerima penitipan stem sel sudah cukup menyebar. Untuk menitipkan stem sel pertahunnya dikenakan biaya berkisar antara 10-20 juta rupiah. Biaya tersebut habis pada perawatan agar sel tidak rusak. Biaya yang keluar saat stem sel digunakan lebih besar lagi. Stem sel yang disimpan akan dilakukan kultur jaringan agar menghasilkan stem sel yang lebih banyak. Belum termasuk biaya pengaplikasian stem sel dan hormone.
Bagaimanapun, stem sel memiliki potensi besar dalam penyembuhan penyakit masa depan, juga potensi besar bagi industry

Kontoversi seputar stem sel
Kontroversi masih berada di sekitar kode etik. Seperti bahasan di atas, stem sel diambil dari zigot. Tidak ada jaminan bahwa zigot akan tumbuh normal bila sebagian selnya diambil. Kemudian keberterimaan tubuh masih dipertanyakan. Tubuh yang sensitifitasnya tinggi akan memiliki resiko menolak stem sel. Kontroversi yang cukup fatal adalah bagaimana bila stem sel yang disimpan ternyata sel dengan pertumbuhan terlalu cepat. Bukan kesembuhan, melainkan kanker diidap pasien.

Closing
Segala hal yang sedang diteliti sekarang ini dilakukan untuk meningkatkan kesehatan manusia di masa depan. Stem sel hanya salah satu dari banyak metode yang sedang dikembangkan untuk mencapai tujuan tersebut. Tulisan ini hanya sekedar perkenalan terhadap stem sel, masih banyak lagi yang bisa digali di dunia maya. Semoga tulisan sederhana ini memotivasi anak bangsa untuk terus meningkatkan kualitas jiwa, pikiran, dan jasad.

Itasika Febrianti, Farmasi Klinik dan Komunitas ITB 2006, 11606018

------------------------------------------------------------------

Sesak
Gelisah
Firasat ini
Tidak pernah berbohong

Sesak… sesak… sesak…
Air mata inipun mengalir
Tidak dapat kubendung

Apa?
Kemana?
Kenapa?
Jawab!

Sesak…

Sadarku mengetuk hati
Menyadarkanku
Inilah yang terbaik
Inilah yang Allah takdirkan

Iya, aku harus tetap tersenyum
Tetap bersemangat
Tetap menjadi seorang Itasika

I am sea
I am ocean
Little dirt won’t stop me

Selamat jalan..
Selamat berjuang..
Saat kau kembali nanti
Kau akan menemukan diriku sebagai seorang wanita yang siap berada dibalik pria hebat

Jumat, 05 Desember 2008

My Personality

Yesterday, i came to a silaturahm forum. Then i should explained my personality there. Then I remember the board at left of my blog. My personality based on Introverted, Sensing, Thinking, Judging is

The "Examiner"

responsible, loyal and hard working. They have an acute sense of right and wrong and work hard at preserving established norms and traditions. Because of their deep sense of duty they are dedicated to everything they do and are very dependable. This person care deeply for those closest to them.

Else about my character are:

"ISTJs are often called inspectors. They have a keen sense of right and wrong, especially in their area of interest and/or responsibility. They are noted for devotion to duty. Punctuality is a watchword of the ISTJ. The secretary, clerk, or business(wo)man by whom others set their clocks is likely to be an ISTJ."
- ISTJ Profile (TypeLogic)

"ISTJs are very loyal, faithful, and dependable. They place great importance on honesty and integrity. They are "good citizens" who can be depended on to do the right thing for their families and communities. While they generally take things very seriously, they also usually have an offbeat sense of humor and can be a lot of fun - especially at family or work-related gatherings."
- Portrait of an ISTJ (The Personality Page)

"...characterized by decisiveness in practical affairs, are the guardians of institutions, and if only one adjective could be selected, "super dependable" would best describe them."
- The Portrait of the Inspector Guardian (Keirsey)

"...private, does not appreciate strangeness, not adventurous, not spontaneous, follows the rules..."
- Jung Type Descriptions (ISTJ) (similarminds.com)

"At work, ISTJs get things done on a timely basis. They honor deadlines, and they believe in thoroughness. A half-finished job is not a job well done. They established procedures and schedules, and are uncomfortable with those who do not do the same. ISTJs put duty before pleasure. As long as they can fulfill their responsibilities, they feel useful and thereby satisfied. Their work does not have to be fun, but it has to count toward something productive. ISTJs believe that vacations are something that one takes only when work has been accomplished; thus, at times they do not take vacations even when they could and should."
- ISTJ - The Reliant (Lifexplore)


Awwwww.... I am so cool, you know. Hahaha... Narsis mode on. Anyway, just click on "my personality" at the left of my blog and you can find out yours

Selasa, 02 Desember 2008

Malaikat Juga Tahu

Namun tak kau lihat terkadang malaikat

Tak bersayap tak cemerlang tak rupawan

Dewi Lestari